Kamis, 29 Maret 2018

Layanan sistem operasi dan Sistem call





MAKALAH
SISTEM OPERASI

“LAYANAN SISTEM OPERASI DAN SISTEM CALL”




Disusun Oleh :
Kelompok 2
Adam Atamimi (10116075)
Ade Hilda Sawitri (10116096)
Adiya Nugraha (10116218)
Fauzi Hidayatulloh (12116725)
Hilmy Zaki (14116902)
Rian Febriansyah (16116297)





KELAS 2KA07
FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
Mata Kuliah : Sistem Operasi
Dosen : Bpk. Henki Firdaus




BAB 1
PENDAHULUAN
1.1   LATAR BELAKANG
Sistem operasi komputer adalah perangkat lunak komputer atau software yang bertugas untuk melakukan kontrol dan management perangkat keras dan juga operasi-operasi dasar sistem, termasuk menjalan sorftware aplikasi seperti Program-program pengolah data yang bisa digunakan untuk mempermudah kegiatan manusia.
Sistem operasi mempunyai pokok-pokok pembahasan yang mendukung berjalan operasi, yaitu layanan sistem operasi, sistem call, sistem program, struktur-struktur sistem operasi, mesin virtual. Dalam makalah ini kami akan membahas tentang Layanan sistem operasi dan sistem call.

1.2 RUMUSAN MASALAH
       Apa pengertian Layanan Sistem Operasi?
       Apa pengertian dari System Call?
      Metode yang dipakai pada System Call ?

1.3 TUJUAN
      Menjelaskan definisi Pelayanan Sistem Operasi
      Menjelaskan tentang System Call












BAB 2
PEMBAHASAN

2.1 LAYANAN SISTEM OPERASI
Sistem operasi menyediakan layanan untuk programmer sehingga dapat melakukan pemrograman dengan mudah.
ž  Eksekusi Program. Sistem harus dapat memanggil program ke memori dan menjalankannya. Program tersebut harus dapat mengakhiri eksekusinya dalambentuk normal atau abnormal (indikasi error).
ž  Operasi-operasi I/O. Pada saat running program kemungkinan dibutuhkan I/O,mungkin berupa file atau peralatan I/O. Agar efisien dan aman, maka user tidak boleh mengontrol I/O secara langsung, pengontrolan dilakukan oleh sistem operasi.
ž  Manipulasi sistem file. Kapabilitas program untuk membaca, menulis, membuat dan menghapus file.
ž  Komunikasi. Komunikasi dibutuhkan jika beberapa proses yang sedang dieksekusisaling tukar-menukar informasi. Penukaran informasi dapat dilakukan oleh beberapa proses dalam satu komputer atau dalam komputer yang berbeda melalui sistem jaringan. Komunikasi dilakukan dengan cara berbagi memori (shared memory) atau dengan cara pengiriman pesan (message passing).
ž  Mendeteksi kesalahan. Sistem harus menjamin kebenaran dalam komputasi dengan melakukan pendeteksian error pada CPU dan memori, perangkat I/O atau pada user program.

Beberapa fungsi tambahan yang ada tidak digunakan untuk membantu user, tetapi lebih digunakan untuk menjamin operasi sistem yang efisien, yaitu :
Mengalokasikan sumber daya (resource). Sistem harus dapat mengalokasikan resource untuk banyak user atau banyak job yang dijalanan dalam waktu yang sama.
Akutansi. Sistem membuat catatan daftar berapa resource yang digunakan user danresource apa saja yang digunakan untuk menghitung secara statistik akumulasipenggunaan resource.
Proteksi. Sistem operasi harus menjamin bahwa semua akses ke resource terkontrol dengan baik.








2.2 SISTEM CALL
System call menyediakan antar muka antara program yang sedang berjalan dengan sistem operasi. System call biasanya tersedia dalam bentuk instruksi bahasa assembly. Pada saat ini banyak bahasa pemrograman yang digunakan untuk menggantikan bahasa assembly sebagai bahasa pemrograman sehingga sistem call dapat langsung dibuat pada bahasa tinggat tinggi seperti bahasa C dan C++.

Terdapat 3 (tiga) metode yang umum digunakan untuk melewatkan parameter antara program yang sedang berjalan dengan sistem opeasi yaitu :
ž  Melewatkan parameter melalui register.
ž  Menyimpan parameter pada tabel yang disimpan di memori dan alamat tabel
ž  tersebut dilewatkan sebagai parameter di register seperti Gambar 2-1.
ž  Push (menyimpan) parameter ke stack oleh program dan pop (mengambil) isi
ž  stack yang dilakukan oleh system operasi.

Pada dasarnya System call dapat dikelompokkan dalam 5 kategori seperti yang dijelaskan pada sub bab di bawah ini.
Kontrol Proses
Hal-hal yang dilakukan:
ž  Mengakhiri (end) dan membatalkan (abort).
ž  Mengambil (load) dan eksekusi (execute).
ž  Membuat dan mengakhiri proses.
ž  Menentukan dan mengeset atribut proses.
ž  Wait for time
ž  Wait event, signal event.
ž  Mengalokasikan dan membebaskan memori.

Manipulasi File
Hal-hal yang dilakukan:
ž  Membuat dan menghapus file
ž  Membuka dan menutup file.
ž  Membaca, menulis, dan mereposisi file.
ž  Menentukan dan mengeset atribut file.
Manipulasi Device
Hal-hal yang dilakukan:
ž  Meminta dan mmebebaskan device.
ž  Membaca, menulis, dan mereposisi fil.
ž  Menentukan dan mengeset atribut device.

Informasi Lingkungan
hal-hal yang dilakukan:
ž  Mengambil atau mengeset waktu atau tanggal.
ž  Mengambil atau mengeset sistem data.
ž  Mengambil atau mengeset proses, file atau atribut-atribut device.

Komunikasi
Hal-hal yang dilakukan:
ž  Membuat dan menghapus sambungan komunikasi.
ž  Mengirim dan menerima pesan.
Mentransfer satus informasi.

















BAB 3
RANGKUMAN

Sistem operasi terdiri dari beberapa komponen, antara lain manajemen proses, manajemen memori utama, manajemen file, manajemen sistem I/O, manajemen penyimpan sekunder, system jaringan, system proteksi dan system command interpreter.
Program yang membaca instruksi dan mengartikan control statements umumnya disebut: control-card interpreter, command-line interpreter, dan UNIX shell. Fungsinya adalah untuk mengambil dan mengeksekusi pernyataan perintah berikutnya.
Sistem operasi menyediakan layanan untuk programmer sehingga dapat melakukan pemrograman dengan mudah yaitu :
            a. Eksekusi Program
b. Operasi-operasi I/O
            c. Manipulasi sistem file
            d. Komunikasi
            e. Mendeteksi kesalahan
System Call merupakan sekumpulan layanan yang digunakan untuk mengakses kernel. System call juga digunakan untuk mengimplementasikan berbagai layanan yang diberikan oleh Sistem Operasi, umumnya sebagai rutin-rutin yang ditulis dengan bahasa C atau C++, atau beberapa tugas yang mengakses hardware secara langsung menggunakan bahasa rakitan. Biasanya programmer lebih memilih Application Programming Interface (API) dibandingkan dengan low level programming.





DAFTAR ISTILAH
ž  I/O : input output, adalah Unit input adalah (masukan) unit luar yang digunakan untuk memasukkan dataunit output (keluaran) biasanya digunakan untuk menampilkan data
ž  CPU : Central Processing Unit
ž  Akutansi : Pengukuran, Penjabaran, Perhitungan
ž  Proteksi : perlindungan
ž  Abort : Menghentikan


DAFTAR PUSTAKA




NAMA : Ade Hilda Sawitri
KELAS : 2KA07
NPM : 10116096





Rabu, 21 Maret 2018

Aplikasi Mobile Phone dengan fitur terbaru


TUGAS INDIVIDU SISTEM OPERASI

UNIVERSITAS GUNADARMA


NAMA : Ade Hilda.S
KELAS : 2KA07
NPM : 10116096



  Fingerptint iPhone



Apa itu fingerprint? Fingerprint adalah suatu alat deteksi yang berguna sebagai pengganti pin/code,dan bisa juga dikatakan sebagai alat pengaman,berikut adalah review tentang fingerprint pada iPhone,Fingerprint pada iPhone selain sebagai alat pengaman bisa juga sebagai alat pembelian pada Appstore,jadi pengguna tidak harus memasukkan password,tetapi tidak semua iPhone dilengkapi dengan fitur fingerprint,fingerprint ini tidak dapat dilakukan disemua jenis Apple hanya beberapa type produk Apple dimulai dari iPhone 5S,sampai ke iPhone 7+ 

Selain itu fingerprint pada iPhone juga memiliki fungsi,dari beberapa fungsi contoh yang paling simple adalah ketika kita sedang dikeadaan gawat darurat dan handphone dalam keadaan terkunci lewat fingerprint ini dapat membantu hanya beberapa detik saja untuk membuka kunci pada handphone tersebut,sebenarnya fungsi utama dari fingerprint ini adalah sebagai alat ke dua yang digunakan user untuk membuka kunci pada handphone lalu disertai adanya daya tarik bagi peminat Apple karena dianggap adanya fingerprint ini lebih canggih





Berikut adalah metode kerja fingerprint pada iPhone, menempelkan jari di fingerprint sensor ini akan langsung memberi perintah unlock saat jari menyentuh tombol,Sensor akan secara otomatis membaca sidik jari si pengguna saat menempel di tombol home. Bagaimana cara membuatnya?
Pastikan tombol Utama dan jari Anda bersih dan kering.
Ketuk Pengaturan > Touch ID & Kode Sandi, lalu masukkan kode sandi.
Ketuk Tambah Sidik Jari dan pegang perangkat seperti biasa saat menyentuh tombol Utama.
Sentuh tombol Utama dengan jari Anda, namun jangan ditekan. Tahan jari hingga Anda merasakan getaran cepat, atau hingga diminta mengangkat jari.
 Minus dari fingerprint pada iPhone adalah mudah untuk tidak berfungsinya,ketika tangan kita dalam keadaan tidak bersih atau basah terkadang sulit untuk mennscan pada fingerprint ketika tombol home button atau lingkaran yang ada ditengah terlalu sering digunakan maka untuk kemungkinan tidak berfungsinya besar,bahkan ketika jatuh kemungkinan untuk rusak selain mengenai fingerprint tersebut juga memungkinkan mengenai speaker bawah,maka dari itu solusinya adalah gunakan tombol home button yang berada di layar handphone sebagai penggantinya.